Romansa Ayah

suda lama tak menuliskan sesuatu kisah hidup,,hahahah
langsung sajah

AYAH --> Tuhan ( aku menganggap Dia adalah Ayah disurga hahah )
AYAH --> Papa sebenernyah

kisah ini dimulai dari perbincangan saya dengan sahabat saya yg pastinyah tidak ingin dipublikasikan namanyah di blog ini, yg pasti sahabat saya yg satu ini memang "SUPER" wajar kalau saya bangga bisa menjalin pertemanan dengan dia,,hahahah..
ketika itu saya bercerita saya ingin bertanya kepada ayah saya "have you ever miss me?" hahahah saya bukan sok mw pake bahasa inggris, tp terbiasa berbincang bersama ayah di chat menggunakan bahasa inggris,,hahahah.
si sahabat saya berkata "sok ateuh dikirim" uhhmm bener juga yah, hahahah,, tp saya terlalu malu untuk melakukannya, dan akhirnyah saya tidak melakukannyah. hahahah..
sebagai gantinya saya memasangnya di status bbm saya, sya berharap ayah saya membacanya..
Pada malam hari saya berdoa kepada Ayah yg disurga, saya bercerita kalau saya rindu akan ayah saya, hahahah,, cuma bercerita bisa tanpa berharap apa2. Tapi Dia seolah hadir memeluk saya dan mengahpuskan rasa rindu saya.

2hari berlalu, saya mendapat telefon di pagi hari dari kaka saya, katanya si ayah saya mw menelfon saya. wuaaaahh ada apakah gerangan, beberapa menit kmudian si ayah menelfon, dia berkata dengan excitednyah akan ke Bnadung untuk mengunjungi saya. whoaaaaaaaaa,,, sungguh tak tahu harus berkata apah, senang! sangat senang!!

akhirnyah jadilah kita bertemu kencan di Grand Canyon dia dengan kemeja hitam clana kain sepatu pantofelnyah (dia habis conference eniwe) melambaikan tangannya agar saya mengetahui keberadaannyah, dengan senyum dia menyambut saya dilanjutkan degan cipikacipiki, setelah makan siang disanah, si papah ingin ditemani ke kartika sari untuk membelikan oleh2 buat mamah dan kakak serta adik saya, hahahah, disanah banyak sekalih bertemu rekan kerja ayah saya dan saya senang sekali ketika ayah saya mengenalkan saya, saya tidak tau apa yg dia rasa, cuma sepertinyah dia senang sekali mengenalkan saya pada rekan kerjanya, uhm, dalam hati saya sangat bangga bisa menjadi anak dari ayah saya, hahahah.. setelah ber eskrim ria tiba saatnyah perpisaahan, ayah saya harus kembali ke jakarta.hmmmpphhh,, saya tidak suka perpisahan, dengan pelukan dan ciuman dia mengantarkan saya,, rasanya ingin menangis, tapi saya mencoba kuat di hadapan ayah saya, dan emang seharusyah seperti itu,

romansa ayah, walaupun hanya 2 setengah jam sajah tapi aku tau dia ingin lebih lama.
2 setengah jam saja tapi begitu bermakna.
2 setengah jam saja memuaskan rindu akannyah.
2 setengah jam saja aku tau bahwa dia mencintaiku apa adanya.

begitupun Ayahku di surga,
2 setengah menit sajah aku berdoa
Dia mendengarkan
2 setengah menit saja aku berdoa
Dia memulihkan kerinduan
2 setengah menit saja aku berdoa
Dia memberikan lebih dari pada yg saya minta.

Cukuplah bagiku untuk mengetahui Dia mencintaiku sungguh..